Thursday, July 5, 2012

Epilog : Hikayat Sang Pelupa



  • Insan. Lahiriyah dan makna kata akarnya adalah pelupa.
  • Itulah kita semua secara total, senantiasa berada dalam keadaan alpa, sering berada dalam keadaan terlena.
  • Tidak sudah-sudah dibuai. Tiada kata yang boleh diungkapkan dalam leksikografi, carilah kata apa lagi yang boleh dihalalkan,dihendakkan, tapi sudah lelah gamaknya semua ingin bercerita tentang hikayat sang manusia.
  • Walau al-kisah tampak baru, skrip tampak seperti berbeda-beda, namun hakikat cerita masih sekufu. Iaitu masih dalam keadaan terlupa. 
  • Lupa akan satu masa, pernah bersaksi hadapan Ilahi dan mengungkapkan "Bala Shahidna", tapi kini masih alpa dalam mimpi alam fana. 
  • Semua bermatlamatkan alam sejagat, bangkitlah dari tidur sang pelupa, perang masih belum tamat.


p.s image from kuukusblog